Saat saya sedang menulis artikel ini, saya sedang merintis sebuah bisnis baru. Bisnis ini dirintis oleh tiga orang yang salah satunya saya. Dua teman yang lain ialah pemilik modal dan yang satunya ialah pemilik konsep atau ide. Lalu apa peran saya? Saya sendiri tidak ikut dalam perumusan bisnis ini. Saya dipanggil saat rumusan bisnis ini sudah ada, mereka memerlukan keahlian saya.
Sekarang, tanpa modal yang berupa uang, saya memiliki saham dalam perusahaan ini, begitu juga dengan teman saya yang memiliki konsepnya. Hanya satu orang yang mengeluarkan modal. Ini hanyalah salah satu bukti nyata bahwa kita bisa memiliki bisnis tanpa mengeluarkan uang.
Teman saya yang memiliki konsep ini juga cukup menarik untuk kita belajar kepadanya. Dia sudah memiliki bisnis sebelumnya. Hebatnya dia hanya bermodalkan konsep, tanpa mengeluarkan modal uang yang berarti. Jika saya mengandalkan keahlian, maka teman saya mengandalkan konsep.
Selain menjual keahlian, konsep, dan ide, Anda masih bisa menggunakan cara lain untuk mendapatkan bisnis. Sebagai contoh, ada orang yang punya uang, ingin memulai berbisnis, tetapi dia tidak punya waktu. Maka seseorang yang memiliki waktu bisa mendapatkan bisnis dari orang tersebut. Selain waktu bisa juga tenaga, aset yang Anda miliki seperti rumah, tanah, atau bangunan yang nganggur.
Teman saya, bisa mendaptkan untung puluhan juta dalam beberapa bulan hanya dengan sebuah ide. Pemodal datang sendiri menyambut idenya. Teman saya yang lain bisa mendirikan sebuah majalah nasional hanya bermodalkan selembar proposal.
Pada dasarnya, apa pun yang Anda miliki bisa menjadi modal Anda memulai sebuah bisnis. Tinggal sejauh mana Anda berusaha mendapatkan teman atau pelengkap aset yang Anda miliki.
Oleh: Rahmat
1 comments:
Wilujeng enjing oge pak, hatur nuhun tambahannya..
Sungguh apa yang kita punya lebih berharga jika kita tahu cara memanfaatkannya... ilmu dan iman adalah keniscayaan.
Post a Comment
Silahkan tulis komentar sebagai umpan balik dari artikel ini. Tidak diperkenankan untuk komentar yang berunsur spamming, porno, dll.